PUSARAN.CO – Warga Panganak, Yenrianti (47) tak kuasa menahan haru, dan spontan memeluk anaknya yang masih tertidur. Lalu ucapan syukur berkali-kali dan terima kasih meluncur dari mulut Yenrianti.
Itulah suasana haru pada waktu Gubernur Sumbar Mahyeldi melakukan Singgah Sahur di rumah Yenrianti, sembari menyerahkan bantuan uang sebesar Rp25 juta dari Baznas Sumbar untuk program bedah rumah pada Jum’at (31/3/2023) dini hari.
“Kami datang dengan program Singgah Sahur ini untuk melihat langsung kondisi masyarakat yang kurang mampu. Sekaligus kami menyerahkan bantuan, sehingga rumahnya menjadi layak huni,” kata Gubernur Mahyeldi.
Gubernur juga menanyakan pekerjaan suaminya Andi Nofendi dan perkembangan pendidikan anak-anaknya. Pesan Gubernur, apa pun kondisi, sekolah anak-anak adalah prioritas utama karena anak yang berpendidikan akan dapat mengubah hidup keluarga menjadi lebih baik.
Rumah Yenrianti yang berdinding kayu itu sudah tidak layak sebenarnya. Banyak bocor, lantainya pun sudah rusak. Jika hujan sering kebanjiran karena letaknya yang lebih rendah dari jalan. Tapi dengan apa mau diperbaiki, karena penghasilan suaminya sebagai tenaga pengamanan hanya Rp800 ribu sebulan, ditambah pekerjaan serabutan Yenrianti menghasilkan tambahan Rp250 ribu sebulan.
“Kondisi rumah kami yang pas-pasan kecil seperti ini, tidak nyaman Pak, sudah kami rasakan bertahun-tahun Pak Gubernur. Dengan apa mau kami perbaiki, Pak. Untuk hidup sehari-hari dan biaya sekolah anak tidak cukup Pak,” kata Yenrianti, ibu empat orang anak ini sambil berlinang air mata.
Gubernur Mahyeldi, Wawako Bukittinggi Marfendi berbincang dengan Yenrianti sambil melakukan makan sahur bersama. Turut dalam rombongan Singgah Sahur Gubernur ini antara lain Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Amasrul, SH., Pimpinan Baznas Sumbar Afrianto Korga, Kadis Sosial Arry Yuswandi, Kepala Biro Kesra Setdaprov Al Amin, Kadis Pendidikan Barlius, Kabid Pemnag DPMD Desrianto Boy, S.Pd.,M.Si dan rombongan lainnya. (RLS)